Di usia muda 15 tahun, Pele sudah berhasil mencuri perhatian salah satu tim terbesar di Brasil, FC Santos, yang menawarinya kontrak dan di usia 16 tahun dia bahkan sudah masuk ke skuad senior. Dia menghabiskan hampir seluruh karirnya di Santos, karena transfer ke liga Eropa saat itu masih belum populer seperti sekarang, meski di 2 tahun akhir karirnya dihabiskan di New York Cosmos, sebelum Pele akhirnya menggantungkan sepatunya setelah laga penghormatan New York Cosmos melawan Santos.
Pele mencatatkan debutnya di tim nasional sepak bola Brasil di tahun yang sama saat dia menjalani debutnya di skuad senior Santos, ketika dia baru berusia 16 tahun. Luar biasanya, dia bahkan dibawa masuk ke skuad Piala Dunia 1958, di usia 17 tahun, menjadikannya pemain termuda yang pernah ikut dalam kompetisi dunia itu. Dia bahkan mencetak gol penting dalam perempat final menghadapi Wales, satu gol yang membawa Brasil lolos ke babak semi final.
Tetapi, Pele justru menyimpan tenaga terbaiknya untuk ajang final, bertemu dengan Swedia, dia mencetak satu gol luar biasa, melakukan lob bola melewati pemain belakang dan melakukan tendangan voli yang masuk ke dalam gawang, pada akhinrya berhasil memenangkan final tersebut untuk Brasil. Setelah pertandingan berakhir, karena terlalu lelah dan pemain 17 tahun ini tidak bisa menanganinya dengan baik, dia harus keluar lapangan dan memerlukan penanganan medis.
Sebagai seorang pemain bola, Pele bermain dalam lebih dari 3 Piala Dunia, antara tahun 1962 dan 1970, memenangkan versi pertama dan setelahnya. Dia adalah pemain pertama yang mencetak gol dalam 4 Piala Dunia berbeda dan di 1970 dia mencapai penampilan unik yang membuatnya dikenang sebagai pemain sepak bola internasional, dia secara resmi mencetak 1000 gol di level klub dan internasional.
Meski banyak klaim yang menolak rekor tersebut, mengatakan bahwa sepak bola pada masa itu tidak defensif atau tidak punya taktik seketat saat ini (yang memang benar), bakatnya dalam kancah sepak bola internasional antara tahun 50’an sampai 70’an tidak bisa dianggap remeh.